Prodi EP FE UNM menggelar Bimtek 1 Penyusunan Borang Akreditasi dengan 9 Indikator LAMEMBA secara Daring

Lembaga Penjaminan Mutu UNM bersama Asesor  Prof. Dr. Syahrul.,M.Pd, Dr. Andi  Asmawati Aziz, M.Si. Berasal dari Fakultas Teknik &  FMIPA UNM, menyelenggarakan kegiatan bimbingan teknis peningkatan akreditasi institusi sekaligus sosialiasi instrumen akreditasi program studi LAMEMBA kegiatan ini berlangsung di Ruang Ujian EP FE UNM dan secara Daring, pada Selasa, 5 Juli 2022.

Sejak berlakunya Instrument Akreditasi Program Studi LAMEMBA  pada awal tahun 2022 oleh Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT), membut seluruh perguaruan tinggi di Indonesia harus menyesuaikan kinerjanya dengan instrument baru tersebut. Perguruan Tinggi harus membuat Dokumen  Kinerja Program Studi (DKPS) dan Dokumen Evaluasi Diri (DED). Instrumen baru ini berbeda dalam hal bobot penilaian.

Ketua  LP2MP  Prof.Dr. Sapto Haryoko.,M.Pd & Pusat Penjaminan Mutu (PPM) UNM Dr. Arshad Bahri.,M.Pd, menjelaskan, bimtek bertujuan mempersiapkan re-akreditasi program studi menggunakan instrumen baru, yaitu  dengan istilah 9 instrumen atau 9 indikator dan untuk memberikan pengetahuan  yang mencakup Pengenalan Dokumen Evaluasi Diri (DED) dan Dokumen Kinerja Program Studi (DKPS).

Penilaian DED dan DKPS ini bukan hanya terbatas pada input, proses, dan output saja, tetapi penilaian instrumen akreditasi harus berbasis data dan berbasis outcome. Untuk itu, perguruan tinggi agar cepat dan tanggap terhadap perubahan-perubahan aturan tentang akreditasi.